PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, BestprofitBursa saham Amerika Serikat (AS) atau wall street anjlok pada perdagangan Jumat, 7 Oktober 2022. Hal ini seiring pelaku pasar evaluasi laporan pekerjaan September 2022 yang menunjukkan tingkat pengangguran terus menurun dan memicu kenaikan suku bunga.

Pada penutupan perdagangan wall street, indeks Dow Jones melemah 630,15 poin atau 2,1 persen ke posisi 29.296,79. Indeks S&P 500 anjlok 2,8 persen menjadi 3.639,66. Indeks Nasdaq tersungkur 3,8 persen menjadi 10.652,41.

Koreksi pada Jumat pekan ini juga memangkas kenaikan wall street pada awal pekan. Selama sepekan, indeks Dow Jones naik 2 persen, indeks S&P 500 bertambah 1,5 persen. Indeks Nasdaq menguat 0,7 persen. PT Bestprofit

Sementara itu, ekonomi AS menambahkan 263.000 pekerjaan pada September 2022, sedikit di bawah perkiraan Dow Jones sebesar 275.000. Namun, tingkat pengangguran berada di 3,5 persen, turun dari 3,7 persen pada bulan sebelumnya sebagai tanda gambaran pekerjaan yang terus menguat bahkan ketika the Federal Reserve mencoba memperlambat ekonomi dengan kenaikan suku bunga untuk membendung inflasi.

“Sementara data seperti yang diharapkan, penurunan tingkat pengangguran tampaknya menjadi obsesi pasar karena apa artinya bagi the Fed,” ujar Chief Investment Officer Bleakley Financial, Peter Boockvar, dikutip dari CNBC, Sabtu (8/10/2022).

Ia menambahkan, ketika dikombinasikan dengan tingkat klaim pengangguran awal yang rendah, laju pemutusan hubungan kerja (PHK) tetap tidak terdengar dan ini tentu saja membuat bank sentral AS atau the Federal Reserve (the Fed) bersemangat untuk melanjutkan kenaikan suku bunga agresif.

Gerak Saham di Wall Street

Tingkat pengangguran turun memicu lonjakan suku bunga yang pada gilirannya membebani saham. Imbal hasil obligasi AS bertenor dua tahun naik 6 basis poin menjadi 4,31 persen.

Di sisi lain, saham Advanced Micro Devices melemah setelah produsen chip memperingatkan pendapatan kuartal III 2022 akan lebih rendah dari yang diantisipasi. Saham Levi Strauss tergelincir seiring pemangkasan panduan kinerja. Selain itu, saham Intel dan Nvidia masing-masing turun 5 persen dan 7 persen.

“Kesimpulan yang telah dicapai oleh banyak orang yang telah kami ajak bicara adalah the Fed tidak hanya tidak akan membantu pasar, tetapi dalam mengejar stabilitas harga terus berlanjut sampai ada sesuatu yang pecah di pasar modak,” ujar Analis Saham Wells Fargo, Christopher Harvey.

Ia menilai, apa yang menjadi fokus the Fed semakin terpusat yaitu stabilitas harga. “Kemungkinan akan bantu katalisasi dislokasi,” ujar dia.

Sementara itu, saham FedEx melemah hampir tiga persen setelah Reuters melaporkan divisi pengiriman diprediksi catat volume rendah.

Sumber

liputan6.com

lowonganlowongan kerjalowongan kerja bandungloker bandung

best profit, bestprofit, pt bestprofit, pt best profit, best, pt best, bpf

pt bpf, bestprofit futures, pt bestprofit futures, best profit futures, pt best profit futures

PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG